Saat ini dunia sedang mencanangkan sudut pandang baru dalam melihat dan melaksanakan apa yang akan dijadikan sebagai kebijakan nasional. Sustainability Development Goals atau SDGs menjadi hal yang dicanangkan oleh PBB, sebagai kelanjutan dari Millennium Development Goals (MDGs), SDGs menjadi sebuah agenda yang diadopsi oleh berbagai negara, salah satunya adalah negara kita. Sebagai salah satu komitmen, pemerintah mengimplementasikan SDGs menjadi agenda-agenda turunan yang diturunkan hingga ke pemerintah daerah. Hal tersebut mengindikasikan bahwa konsep keberlanjutan atau sustainability menjadi hal penting untuk diperhatikan, sehingga setiap kegiatan yang diterapkan baik oleh pihak pemerintah maupun swasta dapat menyokong agenda SDGs.

Disisi lain, Teknik Industri sebagai salah satu bidang kajian yang dipelajari di Pendidikan Tinggi tentu memiliki kaitan yang erat dengan sustainability. Pada kajian Teknik Industri, sustainability memiliki beberapa urgensi untuk dibahas dalam kajian teknik industri, diantaranya

  1. Energi Baru Terbarukan (EBT) : Teknik industri berupaya mengurangi konsumsi energi dalam proses produksi dan operasi perusahaan. Ini dapat dicapai melalui penerapan teknologi yang lebih efisien, perancangan ulang sistem, dan penggunaan energi terbarukan.
  2. Aspek Pengelolaan Limbah: Teknik industri berperan dalam mengembangkan strategi pengelolaan limbah yang efektif dan efisien serta ramah lingkungan.
  3. Desain Produk Berkelanjutan: Teknik industri berkontribusi dalam merancang produk yang lebih ramah lingkungan mulai dari tahap perancangan hingga produksi. Ini melibatkan pemilihan bahan baku yang lebih berkelanjutan, pemrosesan yang efisien, dan perencanaan siklus hidup produk.
  4. Manajemen Rantai Pasokan Berkelanjutan: Teknik industri membantu dalam mengoptimalkan rantai pasokan dengan mengurangi emisi karbon, menghindari limbah, dan memperhatikan praktik kerja yang adil. Hal ini melibatkan pemilihan pemasok yang berkelanjutan, penggunaan transportasi yang efisien, dan strategi logistik yang lebih baik.
  5. Pengembangan Green Technology: Teknik industri berperan dalam pengembangan dan penerapan teknologi hijau, seperti energi terbarukan, penggunaan material ramah lingkungan, dan proses produksi yang bersih. Hal ini membantu mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.

Keberlanjutan dan teknik industri saling mendukung dan saling mempengaruhi. Melalui penerapan prinsip-prinsip sustainability dalam praktik teknik industri, kita dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, meningkatkan efisiensi, dan menciptakan bisnis yang lebih berkelanjutan jangka panjang.